Musim Keadaan Subur
Tuhan telah memberikan perkataanNya kepada saya memasuki tahun 2016. Pesan yang saya sampaikan selama beberapa bulan terakhir adalah “Sepakatlah dengan keputusan Surgawi.” Anda harus mendengar apa yang Surga katakan, gaungkan dan perkatakan. Anda haruslah tergerak oleh apa yang anda dengar. Apapun kondisi dan situasi yang anda alami, anda harus sepakat dengan keputusan Surgawi tersebut.
Baru-baru ini saya terbangun dari sebuah mimpi dimana Tuhan berbicara mengenai musim-musim kepada saya, dan juga memberikan sebuah peringatan. Saya merasa Ia berkata agar kita tidak boleh menilai musim dimana seseorang berada berdasarkan musim yang kita yakini atau musim dimana Gereja sedang berada. Anda bebas untuk berada di musim dimanapun Allah menempatkan anda.
Musim anda mungkin saja berkebalikan dengan musim dimana orang-orang di sekitar anda berada. Tuhan berkata bahwa musim dimana anda akan berada terdiri atas tiga kata: kelimpahan, meluap-luap, dan keadaan subur. Keadaan subur hanya dapat terjadi setelah pohon anggur dipotong. Allah memotong dan memangkas dahan-dahan pohon anggur, dan hanya melalui pemangkasan muncullah buah anggur. Bukan sekedar sebuah anggur, melainkan banyak buah anggur. Kita berpindah dari sebuah anggur ke banyak buah anggur.
Saya melihat akhir dari pemangkasan dan pemotongan agar banyak buah dapat dihasilkan. Terlepas dari apapun yang anda lihat terjadi alam nyata, anda harus mengklaim Firman Tuhan yaitu kelimpahan, meluap-luap, dan keadaan subur.
Musim Kelimpahan
Tuhan mulai berbicara kepada saya perihal memasuki suatu permulaan yang baru di tahun 2015. Saya menerima perkataan profetik tentang sebuah bumerang yang kembali dalam satu lingkaran penuh, kembali memiliki hal-hal yang telah hilang dari hidup anda tujuh tahun yang lalu. Angka delapan berarti permulaan-permulaan yang baru. Maka pemulihan seutuhnya sedang kembali. Ul. 15:1 berkata, “Pada akhir tujuh tahun [Aku akan mengaruniakan kepadamu] penghapusan [setiap] hutang [dan perbudakan].”
Saya mulai bernubuat pada Januari 2015 bahwa di akhir tahun 2015 saya akan benar-benar mengalami dua kali lipat – 2x lipat jumlah jiwa-jiwa, 2x lipat jumlah staf, 2x lipat sumber daya, 2x lipat pelayanan. Pelayanan kami kini nyaris mencapai 2x lipat di setiap area karena saya sudah bersepakat dengan keputusan bahwa inilah waktunya bagi porsi 2x lipat. Sebagai suara profetik, saya harus mengalami pesan saya sendiri. Kini Tuhan berkata bahwa pesan ini sudah saatnya dilepaskan bagi orang banyak terkait apa yang saya kerjakan di dalam roh saya.
Saya melihat angin Allah berhembus pada sumber-sumber bagi konstruksi dan bangunan. Allah memberkati laksana bom. Beberapa orang yang mengalami kelaparan yang sangat parah menuai benih terbaik. Kita harus bersepakat dengan keputusan Surgawi. Sekarang bukanlah waktunya untuk melihat saham-saham dan angka-angka. Sekaranglah waktunya untuk mendengar dari Surga.
Pergunakanlah Waktu yang Ada
Saya ingin berbicara perihal mempergunakan waktu yang ada. Dalam Efesus 5 Paulus berbicara tentang mempergunakan waktu yang ada. Saya ingin bersepakat dengan apa yang Surga perkatakan, memantulkan keputusan Surgawi. Ef. 5:8-11 (ditafsirkan) yang berkata, “Memang dahulu kamu adalah kegelapan, tetapi sekarang kamu adalah terang di dalam Tuhan. Sebab itu hiduplah sebagai anak-anak terang…Janganlah turut mengambil bagian dalam perbuatan-perbuatan kegelapan yang tidak berbuahkan apa-apa, tetapi sebaliknya bangun dan telanjangilah perbuatan-perbuatan itu.” Inilah panggilan untuk kebangkitan dan kebangunan. Bangkit dari apatisme dan kepuasan diri, maka Allah akan memberikan hidup bagi anda. “Karena itu, perhatikanlah dengan saksama, bagaimana kamu hidup, janganlah seperti orang bebal, tetapi seperti orang arif, dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat. Sebab itu janganlah kamu bodoh, tetapi usahakanlah supaya kamu mengerti kehendak Tuhan” (Ef. 5:15-17).
Pahamilah kehendak Allah atas hidup anda. Ia menyingkapkan tujuan dan destiny bagi kita. Kita perlu memahami apa kata Firman Tuhan bagi kita: “Dan janganlah kamu mabuk oleh anggur… tetapi hendaklah kamu penuh dengan Roh” (Ef. 5:18). Tuhan berkata, “Engkau tahu bahwa engkau dapat mempergunakan waktu yang ada.” Bagaimana anda dapat mempergunakan waktu yang telah hilang? Saat anda memahami pratujuan, yaitu sebelum dasar bumi diciptakan dan Anak Domba dibunuh di alam kekekalan, semua janji milik anda telah anda terima. Di alam kekekalan, Allah telah menyediakan persediaan untuk segala sesuatu yang anda butuhkan untuk anda masuki dan untuk pergi kemanapun Ia mengutus anda.
Ibrani 6:5 berkata kita dapat mengecap karunia-karunia dunia yang akan datang. Kita belum mengalami kepenuhan Kerajaan. Allah sedang melakukan banyak hal di masa pembebasan ini.
Berapa banyak dari anda mengerti bagaimana sebuah perkataan profetik tidak hanya memberi pengharapan dan janji bagi anda, tetapi juga memiliki kemampuan untuk menarik anda masuk ke dalam pesan masa depan yang akan segera berlalu? Inilah perkataan profetik yang kreatif yang secara harfiah memunculkan hal-hal yang sebelumnya ada di alam keabadian. Anda menciptakan saat anda bernubuat; anda memiliki kemampuan untuk menarik orang-orang masuk ke dalam potensi masa depan mereka dan menghubungkan mereka dengan masa depan mereka. Anda sungguh-sungguh dapat menarik jadwal waktu destiny anda yang telah terjadi dan menariknya masuk ke dalam pemahaman anda terhadap waktu.
Gagasan utuh dari mempergunakan waktu yang ada adalah memahami apakah kehendak Allah itu. Berapa banyak dari anda merasa kehilangan waktu dan melewatkan kesempatan anugerah yang ada karena kebodohan atau dosa anda, dan kita merasa bahwa kita sebenarnya harus kembali ke jalan kekudusan dan memulai semuanya kembali dari awal?
Tuhan menunjukkan kepada saya kisah tentang si anak yang hilang. Tidak hanya sang bapa melihat anaknya dari kejauhan dan mencium dan memeluknya, tetapi ia tetap melakukannya meski anak ini telah menghabiskan warisannya. Pernahkah anda merasa bahwa anda telah menghambur-hamburkan sesuatu yang Allah berikan kepada anda dan saat tersadar, anda berkata, “Haruskah aku kembali kepada Bapa?” Maka Bapa berkata, “Lekaslah bawa kemari jubah yang terbaik, pakaikanlah itu kepadanya dan kenakanlah cincin pada jarinya.” Cincin dan jubah adalah tanda kekuasaan dan kedudukan. Ia berkata, “Berikan kembali milik pusakanya.” Penebusan terkait dengan pemulihan atas segala sesuatu yang hilang dan harga penebusan, yaitu Darah Anak Domba, harga yang harus dibayar bagi anda di setiap area dimana anda sebelumnya adalah budak.
Tuhan berbicara kepada saya bahwa semuanya berbicara tentang pilihan. Anda dapat memilih hidup dan berkat, atau maut dan kutukan. Anda dapat memilih untuk dilepaskan dan hidup menurut Roh kehidupan di dalam Yesus Kristus, atau anda dapat memilih untuk hidup di bawah perbudakan dan meyakini bahwa anda takkan pernah merdeka. Ef. 1:7 berkata bahwa kita beroleh penebusan, yaitu pengampunan dosa oleh darahNya. Berapa banyak dari anda mengerti bahwa Ia masih menebus kita?
Sebagian dari anda telah menerima penebusan, namun anda tidak mendapatkan cincin atau jubah anda kembali. Anda tidak pernah membiarkan Allah menyelesaikan kisah anak yang hilang dan membawa anda kembali kepada kepenuhan anda. Anda mendapatkan pengampunan dan penebusan. Anda mendapat kesempatan untuk mendapatkan kembali cincin dan jubah dan kembali dan melakukan apa yang sebelumnya menjadi panggilan Tuhan bagi anda.
Perkatakan Kemerdekaan!
Yesaya 61:1 berkata, “Roh Tuhan ALLAH ada padaku, oleh karena…” Ingatlah tujuan pengurapan. Mengapa pengurapan turun atas kita di saat seperti saat sekarang? Kita diurapi untuk memperkatakan, bukan meminta kemerdekaan dari Allah. Roh Allah ada atasku untuk memperkatakan kemerdekaan. Perintahkan kepada mereka yang tertindas agar menjadi merdeka. Kemerdekaan berarti pembebasan. Roh Allah ada atasku untuk memperkatakan pembebasan.
Yesaya 61:2 berkata, “[Ia telah mengurapi aku] untuk memberitakan tahun rahmat TUHAN dan…” Tujuan pengurapan bagi saya adalah untuk bernubuat atas tahun rahmat TUHAN bagi anda, agar anda mulai berjalan di dalam perkenanan tersebut. Kalimat yang diterjemahkan sebagai tahun rahmat TUHAN dapat disamakan dengan tahun pembebasan! Roh Tuhan ada atas saya untuk memproklamasikan, memperkatakan, dan bernubuat bagi anda untuk masuk ke tahun rahmat! Bagaimana dengan setahun penuh kelimpahan, melimpah-limpah, dan keadaan subur?
Namun mereka suatu bangsa yang dijarah dan dirampok, mereka semua terjebak dalam geronggang-geronggang dan disembunyikan dalam rumah-rumah penjara; mereka telah menjadi jarahan dan tidak ada yang melepaskan, menjadi rampasan dan tidak ada yang berkata: “Kembalikanlah!” (Yes. 42:22). Apa yang terjadi saat seseorang berkata “kembalikanlah”? Roh Allah ada atas anda dan telah mengurapi anda agar anda dapat memperkatakan pembebasan ke dalam hidup orang banyak dan melepaskan berkat pembebasan.
Lalu Yes. 61:2 berkata, “[Roh Tuhan ada padaku] untuk memberitakan tahun rahmat TUHAN dan hari pembalasan Allah kita…” Bagaimana anda memberitakan hari pembalasan Tuhan kita? Kata ini berarti keadilan. Itu sebabnya kita memiliki pengurapan: untuk memperkatakan bahwa dimana setiap area mengalami ketidakadilan, keadilanNya akan muncul – yaitu kebenaranNya. Di dalam Kristus, saya memperkatakan kemerdekaan di setiap area dimana anda tertawan. Inilah saatnya untuk berjalan di dalam kebebasan.
Kebebasan adalah Kelimpahan
Seberapa banyak dari anda memiliki masalah dengan iblis? Saya yakin Allah ingin agar banyak hal kembali pada posisinya yang semula agar memberi ruang bagi minyak urapan dan menerima semua hal yang baru dari apa yang sedang Allah kerjakan. Ia telah memangkas dan memotong agar Ia dapat memberi ruang untuk memenuhi anda dengan berbagai hal yang baru. Apapun yang anda bawa ke altar, jangan ambil kembali. Ini adalah bagian dari kebebasan. Kebebasan adalah kelimpahan. Inilah saatnya perayaan, sukacita dan pelepasan.
Saya percaya saat anda mengijinkan Allah untuk bertambah besar di dalam hidup anda dan memampukan anda untuk berpikir, sedikit demi sedikit anda akan mengalami 2x lipat di tempat dimana anda sekarang berada. Kita dapat memperkatakan tahun rahmat Tuhan dan memasukinya bersama-sama. Sementara orang lain memperkatakan rasa takut, penghakiman, kecemasan; mulailah mendengar apa yang Surga katakan. Sekarang kita bergerak di masa dimana kita hanya dapat dipimpin oleh suara dan Roh Allah. Mari masuklah ke dalam semua hal yang baru.